Ponorogo, 2024 – LP Ma’arif Cabang Ponorogo terus memperkuat komitmennya terhadap mutu pendidikan madrasah yang berkelanjutan melalui Pelatihan Digitalisasi Madrasah. Program ini melibatkan Pengurus LP Ma’arif di tingkat MWC untuk mengembangkan website madrasah sebagai pusat informasi digital. Dengan dimulai dari MWC NU Siman sebagai proyek percontohan, kolaborasi ini diharapkan memberi inspirasi bagi madrasah lain di Ponorogo dalam menjalankan keterbukaan informasi di era digital. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 7 Nopember 2024 di kantor MWC NU Siman
Foto Bersama Rais dan Katib MWC NU Siman (K. Damiyo Badruddin dan K. Makhrus Junaidi), Ketua LP Ma’arif NU Ponorogo, Kepala Bidang IT LP Ma’arif NU Ponorogo dan Pengelola Website dari IT dari 5 Madrasah Ma’arif MWC NU Siman, yaitu: MI Ma’arif Mangusuman 1, MI Ma’arif Mangunsuman 2, MI Ma’arif Beton, MI Ma’arif Kepuhrubuh dan MI Ma’arif Patihan Kidul.
Dalam pelaksanaan pelatihan ini, Bidang IT, LP Ma’arif NU Ponorogo yang dikoordinasi oleh Mas Soleh, memberikan pembinaan langsung kepada pengurus madrasah di tingkat MWC NU Siman. Tidak hanya berfokus pada pembuatan website, program Pelatihan Digitalisasi Madrasah ini juga membekali para pengurus madrasah dengan keterampilan digital agar mereka dapat mengelola informasi secara mandiri. Berbasis program pelatihan zona, LP Ma’arif NU Ponorogo berharap dampak dari inisiatif ini akan meningkatkan mutu informasi madrasah di Ponorogo secara berkelanjutan.
LP Ma’arif MWC NU Siman sebagai Terget Pertama “Workshop Pembuatan Website”
Foto Bersama Ketua LP Ma’arif NU Ponorogo, Kepala Bidang IT dan Pengelola Website dari IT dari 5 Madrasah Ma’arif MWCNU Siman, yaitu: Mangusuman 1, MI Ma’arif Mangunsuman 2, MI Ma’arif Beton, MI Ma’arif Kepuhrubuh dan MI Ma’arif Patihan Kidul.
Sebagai langkah awal, MWC NU Siman dipilih sebagai proyek percontohan pelaksanaan program Pelatihan Digitalisasi Madrasah ini. Dengan mencakup pelatihan keterampilan digital dan pengembangan website yang mudah diakses, madrasah di MWC NU Siman diharapkan mampu menjadi sumber informasi digital yang terpercaya. Website madrasah ini akan memudahkan siswa, orang tua, dan masyarakat mengakses informasi penting terkait kegiatan dan program madrasah.
Menurut Mas Soleh, website adalah elemen penting bagi madrasah di era digital. “Ini adalah kesempatan bagi madrasah untuk memperkuat eksistensi mereka secara online. Melalui pelatihan ini, kami berharap setiap madrasah mampu membangun website yang relevan dan bermanfaat bagi masyarakat,” jelasnya.
Ekspansi Pelatihan Digitalisasi Madrasah untuk MWC NU Lainnya di Ponorogo
Foto Bersama Ketua LP Ma’arif NU Ponorogo, Kepala Bidang IT dan 5 Kepala Madrasah Ma’arif tingkat MWCNU Siman (MI Ma’arif Mangusuman 1, MI Ma’arif Mangunsuman 2, MI Ma’arif Beton, MI Ma’arif Kepuhrubuh dan MI Ma’arif Patihan Kidul).
Setelah keberhasilan palatihan web di MMC NU Siman, LP Maarif NU Ponorogo akan memperluas Pelatihan Digitalisasi Madrasah ini ke MWCNU lainnya. Dalam roadmap pengembangan digitalisasi madrasah di Ponorogo, MWC NU Babadan, MWC NU Mlarak, MWC NU Jetis menjadi target berikutnya. Dengan waktu pelaksanaan selama 6 bulan, LP Maarif menargetkan seluruh MWC memiliki website madrasah sesuai standar yang telah ditetapkan.
Pelatihan ini tidak hanya bertujuan untuk menyediakan media digital bagi madrasah, tetapi juga membekali pengurus madrasah dengan keterampilan digital berkelanjutan. Dengan keterampilan ini, pengurus madrasah di tingkat MWC dapat mengelola website secara mandiri dan terus memperbarui informasi yang relevan.
Komitmen Terhadap Digitalisasi Madrasah di Ponorogo
Inisiatif LP Maarif ini sejalan dengan visi mereka dalam menghadirkan pendidikan madrasah yang tanggap terhadap perkembangan teknologi. Melalui sinergi antara cabang dan MWC, LP Maarif NU Ponorogo berkomitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan berbasis digital yang informatif. Website madrasah yang dikelola secara profesional diharapkan menjadi salah satu ukuran kesiapan madrasah dalam menghadapi tantangan di era informasi.
Tahap Akhir dan Harapan Digitalisasi Berkelanjutan
Dengan target waktu 6 bulan, seluruh MWC NU di Ponorogo diharapkan memiliki website madrasah yang informatif dan dikelola secara profesional. Kepala Bidang IT LP Maarif, Mas Soleh, dan tim IT-nya akan terus mendampingi setiap MWC NU agar pelaksanaan Pelatihan Digitalisasi Madrasah berjalan lancar. LP Maarif NU Cabang Ponorogo optimistis bahwa program ini akan meningkatkan kualitas informasi dan eksistensi madrasah di era digital.
Melalui pelatihan berkelanjutan ini, LP Maarif NU Ponorogo berharap setiap madrasah di Ponorogo dapat bersaing di era informasi yang semakin dinamis, menyediakan layanan informasi digital yang responsif dan terpercaya. Inisiatif ini menjadi langkah awal menuju perjalanan panjang digitalisasi madrasah di Ponorogo, menciptakan pendidikan madrasah yang terintegrasi dengan teknologi modern.
